Sabtu 19 Juni 2021, di Auditorium Universitas Negeri Yogyakarta diadakan pengukuhan 13 Guru Besar. Satu diantaranya merupakan dosen Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan. Beliau adalah Prof. Dr. Ibnu Syamsi, M.Pd., Guru Besar dalam Bidang Ilmu Pendidikan Kewirausahaan Anak Berkebutuhan Khusus. Pidato pengukuhan yang berjudul “spektrum kewirausahaan anak kemampuan unggul (supergenius)” disampaikan dihadapan Rektor, senat dan tamu undangan secara bergantian. Ibnu syamsi menyampaikan “Mudah-mudahan dg pidato ini kita dapat mengambil makna yang terbaik untuk mengembangkan dunia kewirausahaan dalam masyarakat”.

Spektrum kewirausahaan anak super jenius adalah suatu pengertian yang tertuju pada multi talenta yang dimiliki oleh anak-anak. Super Jenius banyak melakukan perubahan terhadap kehidupan dunia termasuk dalam dunia usaha. Perubahan yang terjadi dalam dunia kewirausahaan pada saat ini merupakan hasil inovasi-inovasi yang mereka lakukan dengan gaya mereka masing-masing seperti yang dilakukan oleh Jeff Bezoz, Steve Job, Elon Musk, Bill Gates, Robert Amstrong, Jack Ma, Mark Zuckerberg, Julia Hart, Larry dan sebagainya. Kalau dilihat rata-rata enterpreneurship di Indonesia masih jauh Tertinggal dengan negara-negara Asia Tenggara, kita bisa melihat Thailand, Singapura, Malaysia sangat maju dalam mengembangkan dunia usahanya, bila dibandingkan dengan negara besar dunia lebih jauh kita ketinggalan. Negara peringkat pertama Amerika Serikat yang saat ini memiliki 66.806 startup terbanyak di dunia di posisi kedua India dengan jumlah 9314 startup dan Inggris menempati posisi ketiga dengan jumlah 5548 startup serta peringkat keempat Kanada dengan 2850 startup. Kalau melihat kondisi tersebut tentu Indonesia belum berbicara banyak dalam dunia kewirausahaan global. Menteri Koperasi dan UKM mengakui jika tingkat kewirausahaan di Indonesia masih jauh tertinggal dibandingkan dengan sejumlah negara kawasan asia tenggara. Saat ini presentasi jumlah wirausaha di tanah air mencapai 3,47%, sementara tingkat kewirausahaaan di negara tetangga Singapura mencapai level 8,5%, Malaysia telah mencatat tingkat kewirausahaannya di level 4,5% yang tidak berbeda jauh dengan Thailand. Dan ini mengingatkan bahwa kita masih harus berjuang keras dan bekerja lebih profesional lagi semuanya akan dapat diselesaikan oleh para anak Super Jenius.

Kewirausahaan merupakan suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru, kreatif, berbeda, dan bermanfaat. Kewirausahaan mengandung makna filosofis yang luar biasa membuat sesuatu yang baru dengan melakukan kreativitas yang menemukan hal-hal yang berbeda. Carol Noore seorang pakar enterpreneurship mempelajari tentang bagaimana perilaku wirausaha membuat suatu model dengan bagaimana proses berpikir mereka. Studi ini kemudian dikembangkan oleh Bygrave dan dikenal sebagai proses kewirausahaan. Proses kewirausahaan tersebut terdiri atas 3 fase inovasi, implementasi, dan pertumbuhan. Ketiga langkah ini dipengaruhi oleh faktor dan lingkungan yang saling mempengaruhi setiap langkahnya, beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain faktor pribadi dan lingkungan. Lantas mengapa Anak berbakat atau Super Jenius dikategorikan sebagai anak berkebutuhan khusus jawabannya karena mereka berbeda dengan anak-anak normal lainnya artinya anak gifted dalam hal kemampuan sehingga mereka harus mendapatkan pendidikan yang berbeda dengan anak normal. Perilaku anak-anak ini terlihat seperti berbicara lebih awal, mudah mengingat dan lain sebagainya. Gaya berpikir Super Jenius terlihat unik dan spesifik, orang jenius selalu melihat persoalan dalam berbagai sudut pandang, orang jenius berpikir mereka tergambar jelas. Salah seorang super genius mengemukakan ide-ide jenius mindset enterpreneurship yang terdiri dari inspirasi, tujuan, pengetahuan, rencana bisnis, investasi, merk, penjualan, laba, perpajakan, arus kas, tagihan, rumah, sumber daya manusia, motivasi kendali kejutan, bantuan keseimbangan, kegiatan kemanusiaan, dan exit dari suatu saat itu.

Saya mengusulkan para pengusaha dalam masyarakat untuk mencoba mengadopsi model-model berpikir seperti super jenius Mungkin ada yang cocok salah satu dari model ini untuk diaplikasikan dalam berwirausaha boleh juga dipelajari semua model berusaha anak Super Jenius untuk menemukan model yang lebih sesuai. Spektrum berwirausaha merupakan buah pemikiran untuk mempelajari perilaku anak Super Jenius karena anak ini mempunyai potensi multitalenta dalam berbagai lapangan kehidupan ini adalah salah satu dalam kehidupan anak Super Jenius konsepnya terdiri dari menghasilkan gagasan untuk memenangkan inspirasi, menyesuaikan gagasan dengan aspirasi, meneliti gagasan atau memeriksa kenyataan, meyakinkan diri sendiri dan orang lain, mendanai yang baru didirikan dan bertumbuh.

“Terakhir Saya mengucapkan terima kasih pada hadirin semua, bapak, ibu yang sudah melahirkan, bapak mertua, UNY, paman saya, anak, istri yang saya cintai dan banggakan dalam hidup saya” tutup ibnu syamsi dalam pidatonya. (yan)