"KeBo ABK" Salah Satu Karya Mahasiswa PLB dalam PKM-M

Mahasiswa yang tergabung dalam tim PKM-M Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta dengan Ketua Andrean Ilham Listiady yang beranggotakan Hasby Alfin Shidiq, Sholikhati Nur Aziza, Sutrisno, dan Nur Shafira Yunanda mengagas kegiatan untuk meningkatkan nilai karakter positif pada anak berkebutuhan khusus melalui program KeBo ABK (Ketoprak Bocah Anak Berkebutuhan Khusus). Program KeBo ABK dilaksanakan di SLB Tunas Bhakti Pleret Bantul Yogyakarta yang berlangsung sejak Bulan Maret sampai Juni 2016. Program KeBo ABK merupakan kolaborasi kerja antara mahasiswa dengan para guru.

Hasby Alfin Shidiq salah satu anggota kelompok menjelaskan bahwa program KeBo ABK merupakan usaha sistematis untuk memperbaiki karakter ABK sekaligus kaderisasi menjadi agen pelestari budaya tradisional yang memiliki nilai luhur tinggi. Program ini berisi pelatihan dan pendampingan pertunjukan seni ketoprak yang diberi muatan nilai-nilai pendidikan karakter pada proses interaksi saat pelaksanaan latihannya maupun pada isi atau materi ceritanya. Nilai-nilai yang dikembangkan adalah belajar menyetujui kesepakatan; interaksi dengan teman, guru, dan orang lain secara baik; membangun kepercayaan diri untuk bersikap di hadapan umum; dan meningkatkan kualitas kehidupan sosial anak.

Hasil yang diperoleh selama pelaksanaan program (Maret-Juni 2016) adalah peningkatan nilai pendidikan karakter sebanyak 18%. Keterampilan ketoprak siswa meningkat menjadi bisa menari, berdialog, dan bermain peran dengan baik, namun anak berkebutuhan khusus belum dapat berimprovisasi dalam mengembangkan daya kreaktivitas seni pertunjukkan ketoprak. Tidak menutup kemungkinan program ini dapat dilaksanakan di sekolah-sekolah lain untuk mengembangkan nila-nilai pendidikan karakter pada anak. (and/has)